27 Juli 2009

Shiratal Mustaqim

Shiratal Mustaqim adalah sebuah istilah dalam agama Islam yang berasal dari bahasa Arab yang secara harfiah berarti "jalan yang lurus". Frase ini tercantum pada surat Al Fatihah ayat 6-7 yang berbunyi :

Tunjukilah kami jalan yang lurus,Yaitu jalan orang-orang yang telah engkau beri nikmat, bukan jalan yang dimurkai, bukan pula jalan orang-orang yang sesat. ( Al-Fatihah / Pembukaan : 6-7 )
Jalan yang lurus tersebut adalah jalan yang ditempuh oleh manusia dalam mengaplikasikan prinsip-prinsip yang dijelaskan dalam surat Al-Fatihah hingga surat An-Naas (Manusia), yang berarti bagaimana mengaplikasikan kehendak Allah yang sudah terjadi di Alam Semesta, menjadi kehendak Allah yang juga terwujud dalam kehidupan manusia.

Kata 'tunjukilah kami' ( ihdina ) adalah permohonan manusia secara komunal (jama'ah) itulah mengapa Islam bukan sekedar urusan pribadi / individu , tapi juga urusan yang melibatkan manusia secara menyeluruh.

Adapun yang dimohon adalah petunjuk dalam mendapatkan , melaksanakan dan merealisasikan tujuan dari Shiratal Mustaqim yaitu Allah sebagai Pengajar/Pengatur( Rabb ) , Sang Raja ( Malik ) dan Ilah dalam kehidupan manusia.

Jalan Pembebasan
Shiratal Mustaqim diistilahkan juga sebagai jalan yang sukar dan mendaki, yaitu usaha-usaha yang dilakukan Rasul dalam melaksanakan Qur'an untuk membebaskan manusia dari pengabdian atau penghambaan pada selain Allah. (QS 90:12-13)

وَمَا أَدْرَاكَ مَا الْعَقَبَةُ Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu?

فَكُّ رَقَبَةٍ (yaitu) melepaskan budak dari perbudakan,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hey Visitor Where Do You Come From ?


Apa Yang Ingin Anda Cari ???